KITAMUDAMEDIA, Bontang – Tak lagi beroperasi di pinggir jalan protokol Kota Bontang, pengamen, badut serta peminta sumbangan kini kerap beraksi di kawasan pemukiman warga.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bontang, Ahmad Yani mengaku banyak menerima keluhan dari warga soal maraknya pengemis dan peminta sumbangan yang menyambangi kediaman warga.
Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya pun membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) menyisir di lingkungan perumahan warga terutama di yamg berada di dalam gang, menggunakan sepeda motor.
“Kami kerahkan tim 8 orang menggunakan motor, untuk melakukan patroli ke gang-gang yang kerap dimasuki pengemis dan badut,” ungkapnya pada redaksi kitamudamedia.com, Senin (24/3/2024).
Lebih lanjut, hal tersebut dilakukan untuk penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), yang disasar yaitu, pengemis, badut, gelandangan, dan peminta sumbangan yang banyak muncul di Kota Bontang.
“Dari hasil giat sejauh ini, kami belum menemukan oknum pengamen dan yang lainnya. Jika ada yang ketangkap pasti langsung kami proses untuk diberi pembinaan,” ucapnya.
Kendati demikian, ia mengimbau kepada maskarakat agar tidak memberikan uang jika ada yang datang meminta-minta dan langsung melaporkan ke pihak berwenang.
“Langsung hubungi 112 aja kalau ada peminta-minta, apa lagi kalau nekat mengetok pintu rumah,” pungkasnya.(*)
Repoter : Yulia.C
Editor : Nur Aisyah Nawir