Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Sepekan, PHM Sasar 20 Ribu Pendukung Basri-Najirah, Antisipasi Jalur Independen

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pusat Hubungan Masyarakat (PHM) Bontang yang merupakan pendukung fanatik Basri Rase dan Najirah mengambil langkah antisipasi diluar partai politik (parpol) agar jagoannya bisa mulus ke gelanggang pemilihan kepala daerah (pilkada) November mendatang.

Perebutan rekomendasi dukungan parpol tak menyurutkan PHM mendorong pasangan petahana maju pilkada melalui jalur independen. Menurut Ketua DPP PHM, Udin Mulyono pihaknya perlu menyiapkan langkah antisipasi apabila Basri-Najirah tidak mendapat dukungan parpol. Melalui jalur perseorangan, PHM menargetkan dalam dua pekan timnya mampu mengumpulkan lebih dari 13 ribu KTP pendukung, batas minimal dukungan perseorangan.

“Belum seminggu, sudah 20 ribu lebih formulir dukungan yang keluar ke pendukung Basri-Najirah, dan sudah banyak yang kembali ke tim, paling seminggulah, sudah kembali lebih dari 13 ribu. Ini aja banyak warga yang datang sendiri memberi dukungan,” ungkapnya, Kamis (25/04/2024).

Udin memastikan pasangan Basri-Najirah tidak akan terpisahkan dan dipastikan maju sekali lagi sebagai kepala daerah Bontang periode 5 tahun kedepan. “Gonjang ganjing politik kan semua mungkin terjadi, kalau misal pak Basri tidak didukung PKB dan bu Najirah tidak didukung PDIP, maka kami (PHM) berinisiatif ke jalur indepen, ada sekitar 200 orang yang bergerak,” tambahnya.

Diketahui, beberapa waktu lalu Sekretaris PDIP Bontang, Agus Suhadi, mendaftarkan diri sebagai bacalon wakil wali kota ke DPD II Golkar.
Kehadiran Agus Suhadi itu didampingi sejumlah pengurus teras PDIP, seperti Ketua Maming. Namun belakangan Agus Suhadi batal mendaftar lantaran mendapat teguran dari Ketua DPD PDIP, Safaruddin karena mengambil formulir tanpa izin, belum lagi partainya memiliki kader petahana, Najirah.

Sementara PKB, Ketua DPC PKB Bontang Basri Rase yang juga petahana harus bersaing dengan Wakil Ketua DPW PKB Kaltim, Sutomo Jabir, berebut rekomendasi partai untuk melaju ke pilkada 2024.

Baca Juga  PLN Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif Listrik April-Juni 2024

Reporter : Yulia.C
Editor : Redaksi

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply