KITAMUDAMEDIA, Bontang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bontang mulai melakukan proses sortir dan pelipatan surat suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Proses ini dimulai pada Kamis (31/10/2024) di Gedung Logistik KPU Bontang, Jalan Awang Long, Bontang Baru.
Ketua KPU Kota Bontang, Muzzarobby Renfly, mengungkapkan bahwa proses sortir dan pelipatan surat suara tersebut melibatkan 40 orang tenaga kerja. Ia menargetkan proses ini akan rampung dalam waktu tujuh hari.
“Ada 40 orang yang terlibat. Targetnya adalah menyelesaikan dalam waktu tujuh hari dari hari ini hingga tanggal 6 November,” ujarnya.
Dikatakan Muzzarobby, proses sortir dan pelipatan surat suara ini melibatkan masyarakat umum yang telah dipastikan netral, tidak terlibat dalam tim sukses calon mana pun atau menjadi anggota partai politik, untuk menjaga integritas dan netralitas tahapan Pilkada. KPU Bontang telah menerima total 140.074 lembar surat suara untuk Pilkada Bontang.
“Proses ini harus bebas dari pengaruh politik. Kami pastikan hal itu,” tegasnya.
Dirincikan, jumlah surat suara dalam Pilkada Bontang tahun ini mencakup 134.567 lembar sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT), 3.507 lembar sebagai surat suara cadangan (2,5% dari DPT), dan 2.000 lembar tambahan untuk kemungkinan Pemungutan Suara Ulang (PSU).
“Kegiatan sortir dan pelipatan berlangsung mulai pukul 08.00 WITA hingga 16.00 WITA,” ungkapnya.
Di akhir, ia menyampaikan bahwa pada Pilkada 2024 ini terdapat dua pemilihan, yaitu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) serta pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang. Kedua pemilihan ini dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024.
“Kami optimis dapat memenuhi semua persiapan logistik sesuai jadwal dan memastikan bahwa proses Pilkada berjalan lancar pada bulan November mendatang,” tuturnya.(*)
Reporter: Yulia.C
Editor: Icha Nawir