KITAMUDAMEDIA,Tenggarong – Public speaking, atau kemampuan berbicara di depan umum, adalah keterampilan penting untuk menyampaikan pesan secara efektif. Hal ini meliputi pengorganisasian pikiran, pemilihan kata yang tepat, penggunaan bahasa tubuh yang meyakinkan, dan penyesuaian gaya berbicara sesuai audiens. Mengingat pentingnya keterampilan ini, TP PKK Kabupaten Kutai Kartanegara mengadakan pelatihan public speaking yang juga mencakup table manner dan pengembangan diri di Hotel Senyiur, Samarinda, belum lama ini.
Pelatihan ini menghadirkan I Made Kertayasa, seorang pelatih keterampilan komunikasi dan public speaking, sebagai narasumber. Dalam sesi tersebut, Kertayasa menjelaskan betapa vitalnya public speaking dalam berbagai aspek kehidupan, baik di bidang akademis maupun profesional. Keterampilan ini juga membantu individu menghadapi tantangan saat berbicara di depan orang banyak.
“Ketika menghadapi rasa cemas dan umpan balik yang tidak selalu positif, public speaking menjadi solusi. Kemampuan ini membantu kita mengontrol emosi dan mengomunikasikan ide secara persuasif, membangun hubungan yang lebih baik, serta menjadi pemimpin yang efektif. Selain itu, public speaking dapat membuka lebih banyak peluang karir dan memberikan dampak positif dalam hidup,” ungkap Kertayasa.
Dalam suasana yang santai dan akrab, Kertayasa menjelaskan teknik-teknik public speaking, seperti mempelajari gaya berbicara dari pembicara berpengalaman. Ia menyarankan untuk mengamati penggunaan bahasa tubuh, intonasi suara, dan penekanan kata-kata. Persiapan materi presentasi yang matang juga dianggap penting untuk meningkatkan kepercayaan diri saat berbicara di depan umum.
“Memahami topik dengan baik akan membuat kita lebih percaya diri,” tambahnya.
Ia juga merekomendasikan untuk berlatih di depan cermin atau berbicara di hadapan audiens kecil terlebih dahulu. Latihan rutin dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan keterampilan berbicara. Selain itu, meminta umpan balik dari audiens atau merekam presentasi sendiri dapat membantu mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
“Dalam era komunikasi yang semakin maju, public speaking adalah keterampilan yang sangat berharga. Kemampuan ini tidak hanya penting dalam dunia bisnis, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Semoga para peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh. Proses ini mungkin diawali dengan rasa terpaksa, namun seiring waktu akan menjadi kebiasaan. Kesalahan di awal adalah bagian dari belajar,” tutup Kertayasa.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para ketua TP PKK dapat lebih percaya diri dan efektif dalam menyampaikan pesan kepada masyarakat.(*)
Editor : Redaksi