KITAMUDAMEDIA, Bontang – Tempat wisata laut, seperti Pulau Beras Basah, menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan saat liburan Natal dan Tahun Baru. Namun, cuaca yang tak menentu di Bontang membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bontang mengimbau masyarakat untuk lebih waspada.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan BPBD Kota Bontang, Eko Mashudi, mengingatkan pentingnya memeriksa prediksi cuaca sebelum beraktivitas di alam. Pasalnya Kota Bontang saat ini tengah mengalami cuaca ekstrem yang dipengaruhi oleh fenomena global El Niño dan La Niña.
“Cuaca saat ini tidak bisa ditebak, terkadang cerah, kadang tiba-tiba hujan deras ditambah angin kencang. Jadi sebelum berkegiatan usahakan cek dulu perkiraan cuaca di BMKG,” ungkap Eko kepada redaksi kitamudamedia.com, Kamis (19/12/2024).
Ia menjelaskan bahwa dampak fenomena tersebut meningkatkan potensi bencana hidrometeorologi, seperti hujan deras dan pergeseran musim. Oleh karena itu, masyarakat yang hendak beraktivitas di laut, hutan, atau pantai diminta untuk lebih berhati-hati.
“Jika terjadi bencana, bisa langsung hubungi 112. Kami akan segera ke lokasi untuk memberikan pertolongan,” ujarnya.
Eko juga menyoroti pentingnya penggunaan pelampung, terutama bagi nelayan dan pemancing yang sering beraktivitas di laut pada malam hari. “Nelayan dan pemancing ini biasanya melaut malam hari. Hati-hati, jangan lupa selalu gunakan pelampung,” tuturnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak selama berlibur. Masyarakat yang menggunakan jasa penyewaan kapal juga diimbau untuk memastikan ketersediaan pelampung keselamatan.
“Penyewaan kapal juga harus menyediakan pelampung. Keselamatan penumpang harus menjadi prioritas,” pungkasnya.(*)
Reporter: Yulia.C
Editor: Icha Nawir
