KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang berencana mengalokasikan anggaran dalam pergeseran APBD 2025 untuk pembangunan lapangan minisoccer di Tanjung Laut.
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menyatakan bahwa pembangunan minisoccer merupakan salah satu program kerja yang telah dirancang bersama Wakil Wali Kota Agus Haris. Program ini menargetkan setiap kelurahan memiliki lapangan minisoccer, namun realisasinya bergantung pada kesiapan lahan di masing-masing wilayah.
“Insya Allah tahun ini ya, di pergeseran, mulai pembangunan minisoccer di Tanjung Laut, kemudian tadi di Bontang Kuala bilang lahannya sudah siap juga. Jadi nanti saya minta Baperinda untuk segera lakukan perencanaan,” ujarnya, Senin (17/3/2025).
Pemkot Bontang menganggarkan sekitar Rp 5 miliar untuk pembangunan lapangan minisoccer di 15 kelurahan. Namun, dana tersebut hanya diperuntukkan bagi pembangunan lapangan, belum termasuk fasilitas tambahan seperti pusat jajanan serba ada (pujasera).
“Kalau hanya lapangan saya rasa cukup Rp 5 miliar, tapi kalau sama pembangunan pujaseranya tentu akan ada tambahan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Neni menjelaskan bahwa pembangunan lapangan ini bertujuan menyediakan wadah bagi anak muda untuk beraktivitas positif. Ia berharap keberadaan minisoccer dapat mengurangi angka penyalahgunaan narkotika di kalangan remaja.
“Kita tahu sendiri di Bontang juga masih banyak anak-anak muda yang terjerat narkoba. Ini salah satu upaya kami agar anak-anak terhindar dari narkoba,” pungkasnya.(*)
Reporter: Yulia.C
Editor: Icha Nawir
