KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pemerintah Kota Bontang berencana mengembangkan kawasan Bontang Lestari (Bonles) sebagai pusat kegiatan pemerintahan dan layanan publik. Salah satu fasilitas vital akan dipindahkan ke Bontang Lestari, yakni rumah jabatan f(rujab) wali kota, wakil wali kota, dan ketua DPRD Bontang.
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menuturkan bahwa pemindahan ini akan dilakukan secara bertahap. Selain rujab, akan dibangun pula rujab untuk sekretaris daerah, rumah sakit, pasar tradisiona.l, dan masjid di kawasan Bonles. Rencana pembangunan ini sudah masuk dalam APBD Perubahan 2025.
“Jadi nanti pembangunan ke arah sini (Bonles). Rencana juga akan dibangun rumah sakit, pasar, masjid,” ujarnya, Senin (7/4/2025).
Ia menjelaskan, recananya lokasi rujab lama yang berada di Jalan Awang Long, Kecamatan Bontang Utara, akan dialihfungsikan menjadi ruang terbuka hijau (RTH). Hal ini sejalan dengan upaya Pemkot mengatasi persoalan banjir dan menyikapi perubahan iklim yang makin tak menentu. Pengalihan fungsi lahan bekas rujab dinilai penting untuk memperluas ruang hijau di tengah kota. Menurutnya, saat ini RTH di Bontang semakin menyempit.
Neni juga mengatakan, rencana pemindahan ini menegaskan fokus Pemkot untuk membangun kawasan baru yang lebih terintegrasi, sekaligus menata ulang pusat kota agar lebih ramah lingkungan dan mengurangi ancaman banjir.
“Karena Bontang ini perlu resapan air. Biar kurang dampak banjir. Rujab lama akan kita ratakan, nanti dipikirkan lagi apakah akan dijadikan ruang terbuka hijau atau seperti apa, nanti dibahas lebih lanjut,” ucapnya.(*)
Reporter: Yulia.C
Editor: Icha Nawir