KITAMUDAMEDIA, Bontang – Rombongan Komisi III melakukan peninjauan lapangan ke proyek pembangunan Bontang City Mall (BCM), di Kelurahan Tanjung Laut, Bontang Selatan, Selasa (2/6/2020).
Namun, saat tiba area proyek, tak satupun manajemen BCM yang berada di lokasi. Akibatnya, rombongan tak bisa masuk meninjau lokasi proyek. Agenda kunjungan kerja Anggota DPRD Bontang ini, seharusnya diterima langsung manajemen perusahaan, sesuai surat pemberitahuan sebelumnya, karena DPRD membutuhkan laporan terkait aktivitas dan progres proyek Bontang City Mall.
Sempat terjadi ketegangan antara anggota dewan dengan petugas Babinsa di sekitar lokasi, akibat intonasi suara yang tinggi. Salah seorang personel Babinsa yang bertugas terpancing emosi lantaran mendengar suara keras dari anggota DPRD Bontang tersebut.
“Nadanya diatur, saya dengar mulai pertama datang, sudah main keras, ini sidak apa, ngegas-ngegas,” tanya petugas Babinsa setempat.
Tak ingin, keributan berlangsung lama, Agus Suhadi meredam dengan memberi penjelasan singkat terkait kedatangan Komisi III DPRD Bontang hari ini (2/6/2020).
“Sudah, gak ada masalah, gak ada yang perlu diperdebatkan,” timpal anggota Komisi III DPRD, Agus Suhadi.
Sementara Ketua Komisi III DPRD, Amir Tosina menyatakan rasa kecewa nya, lantaran pihak manajemen BCM terkesan menghindari anggota dewan.
“Bagaimana sih, tidak ada satupun yang diwakilkan kita tidak tahu kapasitasnya apa. Masa, hanya Ketua RT mereka kan hanya pemilik wilayah, saya sebagai ketua komisi kalau marah, ya wajar,” ujarnya.
Menurutnya, peninjauan lapangan dilakukan mengingat banyaknya aduan masyarakat perihal tidak siapnya pihak manajemen baik dari sisi pengaturan lalu lintas saat pengangkutan tiang pancang.
“Harusnya ada petugas perusahaan, kami dapat aduan masyarakat terganggu ketika disini macet, ada apa,” ujarnya.
Menurutnya, DPRD mendukung percepatan pembangunan mall, lantaran juga berdampak pada berkurangnya pengangguran di Bontang.
“Tapi berapa kali kami panggil tidak pernah hadir sekali pun, jelas ini terkesan menghindar, hari ini alasannya libur, padahal kemarin-kemarin ada aktivitas disini,” bebernya.
Selanjutnya, Komisi III akan kembali memanggil pihak kontraktor yang mengerjakan Bontang City Mall pada rapat dengar pendapat dalam waktu dekat.
“Kami akan panggil lagi, kalau masih tidak mau datang, kita akan periksa kelengkapan perizinannya,” tegasnya.
Sementara, Lurah Tanjung Laut Azidah menyebut, sejauh ini tak ada kendala selama proses pembangunan Bontang City Mall berlangsung. Menurutnya, jika ada masalah, pihak manajemen kerap menyampaikan langsung ke pihaknya. Ia pun menyatakan mendukung pembangunan Bontang City Mall.
“Kalau katanya ada keluhan masyarakat saya kurang setuju, selama ini tidak ada kendala, perizinan juga sudah beres. Yang jelas kami selalu memantau, apalagi lokasinya dekat dengan kantor kami,” ungkapnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar
