KITAMUDAMEDIA, Bontang – Wali Kota Bontang Basri Rase menilai rencana pembelian 8 mobil baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) adalah hal yang bisa tolerir, ditengah kebijakan larangan pengadaan mobil dinas baru yang ditetapkan Pemkot.
Basri berkilah, keberpihakannya dengan RSUD merupakan kebijakan skala prioritas untuk menunjang pelayanan maksimal bagi para dokter spesialis yang bekerja di rumah sakit plat merah itu.
“Rumah sakit skala prioritas, kita butuh mereka dan mobil dinas untuk dokter spesialis sangat dibutuhkan,” kata Basri Rase saat ditemui di Gedung Auditorium, Rabu (12/1/2022).
Tidak hanya itu, Basri mengungkapkan dari informasi yang ia terima dari Dinas Kesehatan, kebutuhan untuk dokter spesialis di Bontang masih kekurangan 4 orang.
“Kalau memang sangat dibutuhkan kenapa tidak. Kita harus berikan fasilitas agar dokter spesialis bisa tetap bertahan di Kota Bontang,” terangnya.
Lebih jauh ia menjelaskan, menjalankan aturan juga tidak boleh kaku. Jika, dinilai penting kenapa tidak diberikan sesuai dengan kebutuhan.
Meski demikian. Aturan juga bersifat wajib. Jika tidak perlu maka pengadaan mobil dinas tidak diperbolehkan.
Contohnya, Basri sebagai Wali Kota, yang hingga saat ini masih menggunakan mobil yang lama sebagai sarana transportasinya.
“Aturan janganlah dibuat kaku. Kalau pun penting yah bisa saja. Kita harus melihat dari 1000 urgensi mana yang bisa dilakukan dan mana yang tidak,” ungkap Basri.
Reporter : Muh Ridwan
Editor : Kartika Anwar
