Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Sejarah Hari Perempuan Sedunia atau International Women s Day, Diperingati sejak 1911

KITAMUDAMEDIA – Hari Perempuan Sedunia atau International Women’s Day biasanya diperingati pada tanggal 8 Maret. Tahun ini, Hari Perempuan Sedunia atau International Women’s Day jatuh di hari Selasa, 8 Maret 2022.

Sudah berpuluh-puluh tahun dunia selalu memperingati hari monumental ini untuk merayakan prestasi sosial, ekonomi, budaya, politik perempuan.

Hari Perempuan Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 1911. Hari itu menandai seruan kepada semua orang betapa pentingnya kesetaraan.

Untuk mengetahui bagaimana asal-muasal Hari Perempuan Sedunia, simak sejarahnya berikut ini.

Sejarah Hari Perempuan Sedunia

Melansir laman resmi internationalwomensday.com, Senin (7/3/2022), Hari Perempuan Sedunia diperingati sejak awal 1900-an.

Awal mula

Pada tahun 1908, terdapat kerusuhan besar dan perdebatan kritis di kalangan perempuan yang dipicu dari penindasan dan ketidaksetaraan.

Kebebasan berekspresi di kalangan perempuan sangat dibatasi hingga pada tahun 1908, sebanyak 15.000 perempuan turun ke jalan untuk menuntut jam kerja yang lebih manusiawi, gaji yang lebih baik, dan hak suara untuk didengarkan.

1909
Adalah Amerika Serikat, negara yang pertama kali memperingati Hari Perempuan Nasional. Hal ini sesuai dengan deklarasi Partai Sosialis Amerika.

Mereka memperingati Hari Perempuan Nasional pada 28 Februari. Perayaan ini terus dilakukan pada Minggu terakhir bulan Februari sampai tahun 1913. (Kompas)

Editor : Redaksi KMM

Baca Juga  Pro Kontra Rusunawa Guntung jadi Tempat Karantina, Sekda : Bukan untuk Pasien Positif

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply