Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Cerita Paskibra Gagal Kibarkan Merah Putih Saat Upacara HUT RI di Solo

KITAMUDAMEDIA – Bendera merah putih gagal dikibarkan oleh pasukan pengibar bendera (paskibra) dalam upacara HUT ke-77 RI di Stadion Sriwedari Solo, Rabu (17/8/2022). Bendera tak dapat dikibarkan karena pengait pada tali rusak.

Adapun tiga petugas bendera ialah Muhammad Naban Haikal Fikri, Muhammad Fashadhiya Ulhaq dan Albert Maulana. Naban mengatakan sebetulnya bendera sempat dikaitkan tapi kemudian patah.

“Besi yang untuk mengibarkan bendera patah, sebenarnya sudah sempat dicantolkan,” kata Naban singkat.

Naban dan kawan-kawan pun tak bisa menutupi kesedihannya karena gagal mengibarkan sang Merah Putih. Mereka tampak menitikkan air mata saat memberi salam kepada hadirin seusai upacara.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka pun sempat menepuk beberapa anggota paskibra sambil memberi semangat.

“Nggak apa-apa, semangat,” kata Gibran.

Saat memberikan amanat upacara, Gibran juga meminta para peserta upacara bertepuk tangan. Hal ini dilakukan untuk menyemangati pasukan pengibar bendera.

“Untuk menyemangati adik-adik paskibra, mohon tepuk tangannya,” ucapnya.

Kepada wartawan, Gibran menilai insiden tersebut memang tidak dapat diprediksi. Dia kembali memberi semangat kepada pasukan pengibar bendera.

“Yang namanya kejadian seperti ini kecelakaan, tidak bisa diprediksi. Kesalahan kecil saya mohon maaf. Adik-adik Paskibraka sudah semangat,” ucapnya.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka pun sempat menepuk beberapa anggota paskibra sambil memberi semangat.

“Nggak apa-apa, semangat,” kata Gibran.

Saat memberikan amanat upacara, Gibran juga meminta para peserta upacara bertepuk tangan. Hal ini dilakukan untuk menyemangati pasukan pengibar bendera.

“Untuk menyemangati adik-adik paskibra, mohon tepuk tangannya,” ucapnya.

Kepada wartawan, Gibran menilai insiden tersebut memang tidak dapat diprediksi. Dia kembali memberi semangat kepada pasukan pengibar bendera.

“Yang namanya kejadian seperti ini kecelakaan, tidak bisa diprediksi. Kesalahan kecil saya mohon maaf. Adik-adik Paskibraka sudah semangat,” ucapnya. (Detik)

Baca Juga  Wabup Kutim Resmi Buka Kejuaraan Sepak Takraw 

Editor : Redaksi 

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply