KITAMUDAMEDIA, Bontang – Fraksi PKB bersama PPP dan PDI Perjuangan, DPRD Kota Bontang mengapresiasi kinerja pemerintah dalam merencanakan dan merealisasikan program, termasuk mengoptimalkan penggunaan APBD Kota Bontang tahun anggaran 2023.
Hal itu disampaikan Anggota Fraksi PDI Perjuangan, Agus Suhadi, dalam tanggapan akhir terhadap laporan hasil badan anggaran (banggar) DPRD Kota Bontang tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2023 pada 2 Juli lalu.
Dirincikan, realisasi pendapatan daerah pada 2023 dari sumber-sumber penerimaan pendapatan daerah dengan target Rp2,16 triliun dapat direalisasi sebesar Rp2,44 triliun atau dengan presentase capaian 113,30 persen.
“Sementara sisa lebih perhitungan anggaran tahun 2023 sebesar Rp 605,26 miliar, ini membuktikan adanya peningkatan kinerja pemerintah dalam merencanakan dan merealisasikan setiap program,” ungkapnya.
Kendati demikian pemerintah masih perlu memaksimalkan perbaikan kinerja di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar lebih baik. Ada 4 poin yang menjadi catatan penting yang diberikan 3 fraksi ini. Yakni, pemerintah diminta untuk mengevaluasi perencanaan program dan kegiatan agar target pelaksanaan kegiatan dapat direalisasikan secara maksimal sesuai dengan anggaran yang dialokasikan. Kemudian akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah harus menjadi basis utama dalam penerapan good goverment.
Selanjutnya, Agus Suhadi mengatakan, SDM merupakan kunci dalam menentukan perencanaan program, oleh karena itu yang terjadi setiap OPD perlu peningkatan personalia dengan sumber daya manusia yang handal agar dapat mengatasi permasalahan baik secara administrasi maupun fisik. Catatan terakhir yakni terkait penanganan masalah banjir yang masih menjadi program skala prioritas.
“Empat poin itu bisa jadi acuan agar dapat memaksimalkan kinerja di setiap OPD Kota Bontang,” tuturnya.(Adv)
Reporter : Yulia.C
Editor : Nur Aisyah Nawir