KITAMUDAMEDIA, Bontang – Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lima dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Bontang, Rabu (24/9/2025). Sidak ini bertujuan memastikan program Makanan Bergizi (MBG) bagi siswa sekolah berjalan aman, higienis, dan sesuai standar.
Lima dapur yang disambangi yakni SPPG Guntung, Kanaan, Halal Square, Tanjung Laut, dan Hop. Dalam kunjungan itu, Agus Haris menegaskan kualitas bahan pangan seperti daging, ayam, ikan, dan sayur-mayur harus terjaga kesegarannya serta tidak boleh disimpan terlalu lama.
“Bahan basah maksimal dua hari, jangan lebih, supaya tetap aman dikonsumsi anak-anak,” tegasnya.
Dari hasil peninjauan, ia menilai kondisi dapur secara umum cukup baik, meski pengawasan ketat tetap diperlukan. Beberapa dapur sudah menjaga kebersihan hingga 90 persen, namun ada yang masih sekitar 70 persen, terutama pada ruang pendingin dan tempat penyimpanan sayur.
“Ada yang benar-benar bersih, ada juga yang masih perlu pembenahan. Semua harus ditingkatkan,” ujarnya.
Ia menambahkan, pengawasan ini penting untuk mencegah potensi keracunan makanan seperti yang pernah terjadi di daerah lain. Karena itu, sekolah juga diminta ikut bertanggung jawab dengan mengecek makanan sebelum dibagikan kepada siswa.
“Kita ingin pastikan anak-anak makan dengan layak dan sehat,” ujarnya.
Selain kualitas, Agus Haris juga menyoroti proses distribusi makanan. Ia meminta agar pengiriman tidak memakan waktu lama.
“Bontang ini relatif dekat, jadi maksimal 20 menit makanan sudah sampai ke sekolah. Kalau terlalu lama, kualitas bisa turun,” jelasnya.
Agus Haris menegaskan, pemerintah daerah serius dalam memastikan standar higienitas di seluruh SPPG.
“Ini soal masa depan generasi Bontang. Anak-anak kita harus mendapat makanan yang sehat dan aman,” pungkasnya.
Sementara Koordinator Wilayah Balai Gizi Nasional (BGN) Bontang, Surya, yang turut mendampingi sidak, mengungkapkan SPPG Kanaan selama tWakil Wali Kota Bontang Agus Haris sidak ke dapur SPPG Bontangiga bulan terakhir telah mendistribusikan sekitar 3.000 porsi makanan per hari.
“Program MBG ini sangat membantu pemenuhan gizi anak-anak sekolah. Di Kanaan, MBG yang didistribusikan kurang lebih 3.000 porsi per hari,” paparnya.(*)
Reporter: Yulia.C | Editor: Icha Nawir
