KITAMUDAMEDIA, Bontang – Keabsahan Surat Edaran (SE) Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kota Bontang yang memuat tata laksana pemberlakuan PPKM Darurat dipertanyakan anggota DPRD Bontang saat rapat dengar pendapat bersama jajaran Pemerintahan Kota Bontang, Senin (12/07/2021).
Bakhtiar Wakkang (BW) , Anggota Komisi II DPRD Bontang menilai SE tersebut tidak sah, karena dikeluarkan oleh Satgas. Seharusnya berupa SE Wali Kota Bontang. Resmi menggunakan Kop surat pemerintah Kota Bontang. Pasalnya yang berhak mengatur tatanan kehidupan masyarakat Bontang adalah pemkot.
“Kop suratnya itu masih ada logo Garuda, tandanya tidak ada terusan dari Wali Kota, seharusnya ada surat edaran terusan dari Wali Kota Bontang, jangan seakan-akan disini tim Satgas yang mengatur, terus fungsinya Wali Kota apa? yang berhak mengatur tatanan kehidupan di Bontang ini ya Pemkot dalam hal ini Pak Basri,” tegasnya.
Politisi Nasdem tersebut khawatir terjadi temuan dalam penyaluran anggaran nantinya, ia harap Pemkot Bontang dapat meniru beberapa daerah yang ada di Kaltim dalam penerapan PPKM Mikro.
“Balikpapan sama Samarinda coba contoh, mereka sampai berapa kali terusannya, jadi dari Kementerian, Gubernur, Wali Kota baru ke Satgas, ini dari Kementerian Gubernur langsung ke Satgas, tidak cocok ini,” pungkasnya.
Seharusnya yang harus dilakukan Pemkot Bontang yakni meneruskan kembali Surat Edaran (SE) tersebut dengan tetap berpacu pada aturan yang ada, sebelum kemudian diteruskan lagi oleh tim Satgas.
“Tidak masalah ini sebenarnya, cuman hanya logonya saja, coba buat aja lagi, di print aja lagi diganti logonya, sudah selesai,” ujarnya.
Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bontang Aji Erlinawaty tak dapat berkomentar banyak, namun dirinya akan melakukan koordinasi bersama bagian hukum.
“Kalau persoalan surat gugus tugas, nanti akan kami koreksi kembali suratnya, yang penting saat ini kami hanya berpacu pada Surat Edaran yang ada,” jelasnya.
Aji menilai hal seperti ini seharusnya tidak menjadi persoalan, sebab ia hanya berharap angka terkonfirmasi Positif Covid-19 segera menurun.
“Bontang saat ini sedang tidak baik-baik saja, tujuan kami asal mobilitas masyarakat berkurang itu saja,” sambungnya.
Reporter : Iqbal Tawakkal
Editor : Kartika Anwar
