Pengangguran di Bontang Meningkat Sejak 3 Tahun Terakhir, Basri : Dampak Corona

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah pengangguran di Kota Bontang terus mengalami peningkatan terhitung sejak tahun 3 tahun lalu.

Diketahui, pada tahun 2019 jumlah pengangguran di Bontang berada di angka 7.894 orang, setahun kemudian naik tajam menjadi 8.700 orang dan data terakhir Desember 2021 kembali menanjak 0,46 persen (8.935).

Menanggapi hal itu, Wali Kota Bontang Basri Rase menyatakan meningkatnya jumlahnya pengangguran di Bontang merupakan dampak dari pandemi Covid-19 yang memukul seluruh bagian esensial ekonomi, terutama sektor industri.

“Angka pengangguran di Bontang memang fluktuatif, karena kita daerah perusahaan. Ketika pandemi seperti ini perusahaan banyak melakukan pengurangan karyawan dan itu berdampak,” kata Basri kepada awak media, Kamis (20/1/2022).

Untuk mengurai beban pengangguran yang terus bertambah, lanjut Basri, pihaknya saat ini berupaya menarik banyak investor untuk masuk berinvestasi.

Selain itu, Basri juga mendorong masyarakat untuk menciptakan peluang bisnis melalui sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menurutnya terbukti bisa tetap bertahan ditengah kondisi krisis seperti saat ini.

“Selain menarik investor masuk, kita juga mendorong masyarakat untuk menciptakan peluang usaha, dan pemerintah siap membantu dalam permodalan,” pungkasnya.

Reporter : Muh Ridwan
Editor : Kartika Anwar

Baca Juga  Setubuhi Anak di Bawah Umur, Residivis Cabul Berusia 19 Tahun Kembali Tertangkap

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply