KITAMUDAMEDIA, Bontang – Komandan Korem (Danrem) 091/ASN Aji Surya Natakesuma, Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo
tegas mengimbau seluruh TNI di wilayah Komando Distrik Militer (Kodim) 0908/Bontang untuk menjaga netralitas dan tidak ikut berpolitik pada pemilu 2024. Hal tersebut disampaikan saat Danrem melakukan kunjungan kerja ke Bontang, Rabu (09/08/2023).
Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo, selaku Danrem 091/ASN memberikan arahan mengenai netralitas anggota TNI pada Pemilu 2024 mendatang, dimana TNI harus netral, tidak boleh masuk ke dalam politik, dan juga menekankan kepada seluruh jajaran TNI di Kodim Bontang agar bisa bekerja maksimal dan sepenuh hati.
“Dalam kunjungan ini, saya mengecek anggota dan wilayah dalam menghadapi dinamika wilayah. Dan seorang anggota TNI tidak boleh ikut-ikut berpolitik atau harus tetap menjaga netralitas, kalau ketahuan bermain di politik praktis akan ditindak,” ucapnya saat diwawancarai media.
TNI harus kuat bersama rakyat, dimana masyarakat itu ibarat ibu kandung dari TNI. TNI wajib memberikan pelayanan dan keamanan dengan maksimal. Dimana penggabungan antara Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam menjaga keutuhan negara.
“Saya sangat ingin semua para prajurit, menjadi prajurit yang profesional dalam menjalankan tugasnya, mengecek anggota dan wilayah dalam menghadapi dinamika wilayah. Dalam tahun politik ini, saya sudah mengingatkan untuk semua anggota siap siaga dalam tugas untuk bantuan ke Polri, Satpol PP, serta Pemerintah Daerah (Pemda) untuk serta menjaga netralitas,” ungkapnya.
Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo juga menambahkan untuk pola pengamanan atau pemetaan akan melakukan penjagaan kepada daerah yang rawan akan konflik, dimana Dandim Bontang sebagai penanggung jawab wilayah, akan memprioritaskan daerah-daerah rawan sesuai pemetaan.
Reporter: Dwi S
Editor: Kartika Anwar
