Kandang Buaya Riska Tuai Pro Kontra, Warga Minta Ada Sosialisasi

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Kandang buaya riska yang berada di Jalan Bete-bete 1 Tanjung Laut Indah telah rampung. Namun pro kontra muncul dari warga sekitar yang menganggap tidak ada sosialisasi terkait pembangunan kandang buaya riska.

Ketua RT 01 Tanjung Laut Indah Fernando mengatakan, sejak dibangunnya kandang buaya riska tidak ada sosialisasi dari pemerintah, bahkan ada beberapa warga setempat yang baru mengetahui dari pemberitaan media ada kandang buaya Riska yang dibangun di wilayah tersebut.

“Sejak awal dibangun kandang buaya Riska memang tidak ada sosialisasi pemerintah kepada warga sekitar, warga saja tahunya dari media,” ucapnya.

Ia juga mengatakan, banyak keluhan warga yang masuk melalui whatsapp mengkhawatirkan jika hadirnya buaya riska dapat memancing buaya lain datang, apalagi anak-anak sering berenang saat air pasang.

“Wajar kalau mereka khawatir, maka dari itu perlunya sosialisasi dari pemerintah Bontang,” ungkapnya.

Dikonfirmasi di tempat berbeda, Ketua Masyarakat Sadar Wisata (Masata) Eko Satrya menyampaikan, terkait pro kontra warga meminta adanya sosialisasi. Menurut dirinya sosialisasi tersebut seharusnya dilakukan oleh Pemerintahan Bontang, kami porsinya disini bertugas membangunkan, karena ini merupakan permintaan PJ Gubernur Kaltim dan Wali Kota Bontang.

“Sosialisasi ke masyarakat harusnya dari pemerintah, bukan dari Masata,” ungkapnya pada awak media, Jumat (19/1/2024).

Lebih lanjut, terkait izin pembangunan kandang sementara buaya riska. Sebelumnya sudah dilakukan peninjauan terhadap Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltim dan yang bertanggung jawab adalah BKSDA. Seharusnya BKSDA yang melakukan sosialisasi dan membuat perizinan.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, kandang buaya riska dibangun dari kayu ulin yang ditancapkan ke sedalam kurang lebih 3 meter, dan bagian sisi bawah kadang ditutupi dengan triplek, tujuannya agar saat air pasang surut sampah-sampah yang kiranya dapat membahayakan buaya riska tidak masuk kedalam kandang.

Baca Juga  Sejak Sepekan, Harga Cabai Rawit Turun Rp 15 Ribu Per Kilogram

“Insya Allah aman, kandang dibuat sudah dengan memikirkan keselamatan masyarakat dan buaya riska sendiri. Dan sesuai arahan wali kota Bontang nantinya akan dipasangkan CCTV demi menjaga keamanan sekitar,” pungkasnya.

Lurah Tanjung Laut Indah Ruri Widyastiwi mengatakan, sebelumnya sudah pernah dilakukan komunikasi bersama RT, dalam komunikasi tersebut dihadiri Asisten Pemkot dan Staf Ahli, dan dalam pertemuan tersebut mereka meminta untuk diadakan pertemuan lagi untuk memberikan pencerahan terhadap kepada warga sekitar terkait pemindahan Buaya Riska.

“Pertemuan pertama sudah dilakukan, dan mereka meminta adanya pertemuan lagi untuk memberikan pencerahan terkait pemindahan buaya riska, namun kami belum bisa memastikan waktunya kapan, karena itu menjadi ranahnya BKSDA untuk memberikan sosialisasi,” ucapnya.

Reporter : Yulia.C
Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply