KITAMUDAMEDIA,Samarinda – Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, secara resmi membuka Pelatihan Pertanian Ramah Lingkungan untuk Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS) dari seluruh Kukar, Senin (4/11/24). Acara ini diselenggarakan di UPTD Balai Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Provinsi Kalimantan Timur dan ditandai dengan penyematan tanda peserta kepada perwakilan PPS dari Loa Janan dan Muara Jawa.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Muhammad Taufik, dalam laporannya menyampaikan bahwa pelatihan ini diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kukar bersama dengan UPTD BPPSDMP dan Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim. Kegiatan ini berlangsung dalam dua tahap: tahap pertama pada 4-8 November dan tahap kedua pada 11-15 November 2024, dengan 109 peserta dari 20 kecamatan.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan para penyuluh di Kukar,” ujar Taufik. Ia menambahkan bahwa Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) memiliki peran penting sebagai ujung tombak pembangunan pertanian di Kukar.
Dalam sambutannya, Sunggono menyampaikan bahwa PPL memiliki peran strategis dalam membangun sektor pertanian yang lebih maju, mandiri, modern, dan sejahtera. Ia menjelaskan empat peran utama yang dimiliki PPL, yaitu:
Sebagai Fasilitator: PPL membantu memfasilitasi akses petani terhadap berbagai kebutuhan seperti kemitraan usaha, permodalan, sarana produksi, dan pemasaran hasil pertanian.
Sebagai Inisiator: PPL memberikan gagasan dan ide baru untuk mengembangkan potensi pertanian.
Sebagai Motivator: PPL berperan dalam memotivasi petani untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan mereka.
Sebagai Agen Perubahan: PPL membantu petani untuk meningkatkan keterampilan dan kualitas usaha pertanian melalui contoh-contoh praktik langsung, seperti kebun percontohan.
Sunggono juga menegaskan komitmen Pemkab Kukar dalam mendukung pembangunan pertanian melalui kebijakan yang tertuang dalam Visi dan Misi KUKAR IDAMAN. Program prioritas tersebut meliputi pengembangan pertanian berbasis kawasan dan hilirisasi produk pertanian, dengan tujuan untuk memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.
Acara pembukaan ini turut dihadiri Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim, Siti Farisyah Yana, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, Kepala UPTD BPPSDMP Provinsi Kaltim, serta sejumlah perwakilan dari instansi terkait lainnya.(*)
Editor : Redaksi