KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pemberian bantuan kepada masyarakat terdampak covid-19 tahap pertama sudah selesai dan dinilai masih banyak warga yang seharusnya dapat namun terlewatkan.
Raking, Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Bontang saat memimpin rapat bersama Dinas Sosial dan Camat se Kota Bontang, Selasa (5/5/2020) meminta instansi terkait melakukan pendataan ulang untuk tahap ke 2 ini, agar penerima bantuan bisa tepat sasaran. Pasalnya masih banyak laporan dari warga kepada DPRD Bontang yang menganggap pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) belum merata.
“ Pada tahap awal, kerja pemerintah perlu diapresiasi walau ada kendala, tapi masih banyak laporan yang perlu diperbaiki, jadi harus ada perbaikan data, dievaluasi,” tegasnya.
Raking menjelaskan ada beberapa data ganda, pindah domisili dan warga yang ber KTP Bontang tapi tinggal di luar Bontang. Nama – nama tersebut diharapkan terhapus dari data penerima BLT tahap ke 2 pada Mei 2020. Selanjutnya perbaikan data harus melibatkan RT dan pengurus RT untuk melakukan pengecekan warga calon penerima.
“ Ada kendala memang, seperti data ganda, pindah domisili dan warga yang diluar Bontang tapi punya KTP Bontang, jadi kedepan kita minta RT dan pengurus RT dilibatkan, termasuk koordinatornya harus orang yang benar – benar tinggal di lingkungan sekitar,” paparnya.
Selain itu, Komisi 1 juga menghimbau petugas agar isi paket sembako seragam dan tepat guna.
Baca Juga
“ Kita juga minta isinya disamakan semua, jadi jangan beda – beda. Kemarin itu (BLT tahap pertama, April 2020) ada yang dapat garam sampai 7 bungkus, “ ungkap Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Bontang.
Jumlah input data 17.139, BLT pusat 2.063, Program sembako BPNT 1.511 PKH 558. Ganda dan lainnya 87 KK, Non PKH dan lain lain 4.219.
Jumlah calon BLT Bontang 12.920, Jumlah usulan final kelurahan 12.896. (Redaksi)
Editor : Kartika Anwar