KITAMUDAMEDIA, Bontang – 96 Warga Bontang yang tiba di Pelabuhan Loktuan, Sabtu (28/3/2020) sekira pukul 18.15 Wita, diwajibkan menjalani isolasi mandiri selama 14 hari kedepan.
Mereka turun dari kapal KM Egon asal Pare-Pare Sulawesi Selatan. Total 207 penumpang, terdiri dari penumpang kapal asal Kutai Kartanegara dan Sangatta Kutai Timur. Mereka langsung mendapatkan protokol kesehatan. Seluruhnya disemprot disinfektan, dan terlapor dalam call center Covid-19. Begitu pun dengan kapal, mobil, hingga petugas disemprot disinfektan. Tak lupa dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Kota Bontang, Kamilan, tim gugus penanganan Covid-19 juga melakukan pengecekan suhu tubuh. Menurut Kamilan, seluruh yang telah terdata, akan masuk dalam pantauan Dinas Kesehatan.
“Penumpang yang turun langsung di data,” ujarnya.
Menurutnya, kapal yang bersandar tak hanya mengantarkan penumpang, tetapi juga bahan pangan yang diambil dari Sulawesi Selatan. “Untuk lockdown masih diperhitungkan, karena bahan pangan dari sana,” katanya.
Baca Juga : Karantina Wilayah 30 Maret – 30 April 2020, Pemkot Bontang Tutup Jalur Laut
Adapun dalam sebulan, dikatakan Kamilan terdapat tiga kapal yang melakukan keberangkatan dari Bontang menuju Sulawesi Selatan, begitupun sebaliknya, yakni KM Binayya, dan KM Egon milik PELNI.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar
