KITAMUDAMEDIA, Tenggarong — Semangat keagamaan akan kembali mewarnai Kutai Kartanegara (Kukar) dengan ditetapkannya Kecamatan Tenggarong sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-46 tingkat kabupaten pada tahun 2025. Penetapan ini diumumkan secara resmi pada perhelatan MTQ ke-45 yang berlangsung di Kecamatan Samboja Barat tahun 2024 lalu.
Camat Tenggarong, Sukono, menyampaikan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepada Tenggarong. Ia berkomitmen untuk mempersiapkan segala aspek acara agar berjalan dengan lancar, sukses, dan memberikan kesan mendalam bagi peserta serta masyarakat.
“Kami sangat bangga dan bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepada Tenggarong sebagai tuan rumah MTQ ke-46. Ini merupakan kehormatan sekaligus tanggung jawab besar bagi kami,” ujar Sukono, Selasa (4/3/2025).
Sebagai langkah awal, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) mulai merancang anggaran pelaksanaan MTQ melalui APBD 2025. Anggaran tersebut mencakup berbagai kebutuhan, seperti operasional acara, penyediaan fasilitas lomba, dan pengadaan perlengkapan bagi peserta serta panitia.
Lokasi utama pelaksanaan MTQ ke-46 tengah dalam tahap pembahasan. Stadion Rondong Demang Tenggarong menjadi salah satu opsi yang dipertimbangkan karena kapasitasnya yang besar, akses yang mudah, serta fasilitas yang memadai untuk mendukung kelancaran acara.
“Kami ingin memastikan bahwa tempat pelaksanaan memiliki fasilitas yang memadai, nyaman, serta mampu menampung banyak peserta dan penonton. Kami juga akan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menentukan lokasi yang paling ideal,” tambah Sukono.
Sebagai bagian dari persiapan, Kecamatan Tenggarong juga akan mengadakan MTQ tingkat kecamatan terlebih dahulu. Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung di Desa Rapak Lambur pada April mendatang ini bertujuan untuk menyeleksi qari dan qariah terbaik yang akan mewakili Tenggarong di tingkat kabupaten.
Para pemenang dari MTQ tingkat kecamatan akan dipersiapkan untuk tampil dalam berbagai cabang perlombaan MTQ ke-46 dengan harapan dapat membawa prestasi gemilang bagi Tenggarong.
Penetapan Tenggarong sebagai tuan rumah MTQ ke-46 disambut antusias oleh masyarakat. Banyak yang berharap bahwa acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi keagamaan, tetapi juga memperkuat syiar Islam, mempererat ukhuwah Islamiyah, serta mendorong generasi muda untuk lebih mencintai dan memahami Al-Qur’an.
“Kami ingin MTQ ini menjadi momentum besar untuk meningkatkan semangat keagamaan serta membangun karakter generasi muda yang cinta Al-Qur’an,” ujar Sukono.
Pemkab Kukar bersama pihak terkait akan terus melakukan koordinasi dan persiapan agar penyelenggaraan MTQ ke-46 berjalan dengan lancar dan sukses, sesuai harapan masyarakat Kukar. (adv)